BATURAJA - Keluhan terkait dihapuskannya Pembantu Pegawai Pencatat Nikah (P3N), tak hanya disampaikan masyarakat. Pembesar macam mantan Bupati OKU Timur dua periode H Herman Deru, pun rupanya sangat menyayangkan hal tersebut.
Ya, selain menyoroti masalah insfrastruktur dan lain-lain dalam setiap kampanyenya, calon gubernur (cagub) nomor urut satu, itu juga menyoal masalah dihapuskannya P3N. Hal demikian ia sampaikan dihadapan pendukungnya dan masyarakat OKU dalam lawatannya ke bumi Sebimbing Sekundang, kemarin.
“Mereka (P3N,red) tidak berdosa. Dengan dihapuskannya P3N, masyarakat yang hendak menikah jadi kesulitan,” cetus Deru.
Padahal, menurut mantan Bupati OKU Timur dua periode itu bahwa peran P3N sangatlah penting di tengah-tengah masyarakat. “Sekarang ini masyarakat ini sangat mendambakan kehadiran kembali P3N, karena itu menyulitkan bagi keluarga mempelai untuk menentukan hari pernikahan. Sekarang mereka harus mengikuti jadwal dari KUA,” jelasnya.
Oleh karenanya, menurut ayah dari mantan anggota DPD RI Hj Percha Leanpuri, itu bahwa Gubernur sebagai Kepala Daerah dan sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, mesti berusaha menghidupkan dan menghadirkan P3N di tengah masyarakat. “Paling tidak, secara khusus nantinya jikalau saya terpilih akan meminta kepada menteri Agama untuk menghidupkan kembali P3N yang ada di Sumsel,” demikian Deru. (len)
BATURAJA - Keluhan terkait dihapuskannya Pembantu Pegawai Pencatat Nikah (P3N), tak hanya disampaikan masyarakat. Pembesar macam mantan Bupati OKU Timur dua periode H Herman Deru, pun rupanya sangat menyayangkan hal tersebut.
Ya, selain menyoroti masalah insfrastruktur dan lain-lain dalam setiap kampanyenya, calon gubernur (cagub) nomor urut satu, itu juga menyoal masalah dihapuskannya P3N. Hal demikian ia sampaikan dihadapan pendukungnya dan masyarakat OKU dalam lawatannya ke bumi Sebimbing Sekundang, kemarin.
“Mereka (P3N,red) tidak berdosa. Dengan dihapuskannya P3N, masyarakat yang hendak menikah jadi kesulitan,” cetus Deru.
Padahal, menurut mantan Bupati OKU Timur dua periode itu bahwa peran P3N sangatlah penting di tengah-tengah masyarakat. “Sekarang ini masyarakat ini sangat mendambakan kehadiran kembali P3N, karena itu menyulitkan bagi keluarga mempelai untuk menentukan hari pernikahan. Sekarang mereka harus mengikuti jadwal dari KUA,” jelasnya.
Oleh karenanya, menurut ayah dari mantan anggota DPD RI Hj Percha Leanpuri, itu bahwa Gubernur sebagai Kepala Daerah dan sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, mesti berusaha menghidupkan dan menghadirkan P3N di tengah masyarakat. “Paling tidak, secara khusus nantinya jikalau saya terpilih akan meminta kepada menteri Agama untuk menghidupkan kembali P3N yang ada di Sumsel,” demikian Deru. (len)
No Responses