PALEMBANG- Semakin berkembangnya teknologi saat ini, semakin kuat arus informasi yang diterima masyarakat. Bahkan, tidak sedikit informasi yang beredar hanya berita bohong alias hoax.
Karena itu, Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Palembang menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).
Walikota Palembang H Harnojoyo dalam sambutannya mengatakan, Kelompok Informasi Masyarakat harus menjadi ujung tombak Pemerintah di tengah masyarakat dalam memerangi berita “hoax” yang sering dikonsumsi masyarakat.
“Kita harus menjadi masyarakat yang cerdas, menyaring setiap informasi yang masuk, jangan mudah percaya, harus ditelusuri dulu. Melalui bimbingan teknis ini, semoga wawasan kita semakin terbuka terkait berita hoax,” kata Harnojoyo.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Palembang, Yanuarpan menjelaskan, Bimtek ini berlangsung selama tiga hari. “Pelaksanaannya tiga hari, kita bagi per kecamatan,” jelas Yanuarpan.
Yanuarpan menambahkan, anggota KIM yang tersebar di 107 kelurahan total anggota 1.070 orang dari 16 kecamatan di kota tertua di Indonesia ini, harus mampu menjadi orang pilihan yang menyiarkan dan menyebarkan energi fositif terkait pembangunan dan program Pemerintan Kota (Pemkot) Palembang.
“Ini juga sebagai upaya kita untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola informasi untuk menyukseskan Palembang EMAS dan Asian Games 2018,” kata Yanuarpan.
Sebagai lembaga sosial yang langsung bersentuhan dengan masyarakat KIM ini selain penyampai informasi perpanjangan tangan pemerintah, tegas Yanurpan mereka juga harus menjadi agen informasi yang bermuara untuk kesejahteraan masyarakat. “Bimtek kita bagi menjadi tiga angkatan, setiap angkatan diikuti 110 peserta mereka para peserta ini sebagai perpanjangan tangan pemerintan untuk menyampaikan program pemerintah untuk perisai bagi masyarakat banyaknya penyebaran berita hoak,” jelas pria yang juga Ketua KIM Kota Palembang ini. (ika)
No Responses