MURATARA - Musim penghujan sehingga membuat Jalan poros yang menghubungkan antara Kecamatan Rawas Ilir dan Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara, tepatnya di Rompok Taburanjing berlumpur. Dengan akses jalan yang masih alami tersebut, sehingga membuat susah untuk dilalui. Namun dikarenakan itu akses jalan satu-satunya sehingga membuat masyarakat terpaksa melintasi jalan yang dimaksud.
Bahkan setiap kendaraan roda dua dan empat harus berhati-hati, karena bisa-bisa mobil kelumpuran dan kendaraan roda dua mengalami kecelakaan tunggal. Sigit (45) warga Bingin Teluk, Kecamatan Rawas Ilir menuturkan bahwa setiap musim hujan jalan itu sering kali rusak, mengingat jalan yang masih alami dan juga seringnya dilalui mobil bermuatan berat.
“Karena itu akses jalan satu-satunya maka mau tidak mau harus melewati jalan tersebut, kalau sejujurnya takut karena sering mengakibatkan kecelakaan tunggal disebab jalan yang licin,”jelasnya, Kamis (28/12).
Ia menerangkan, sering kali mobil kelumpuran dan membuat kendaraan lain tidak bisa melintasi jalan itu. Jangan yang masih alami digenangi air tentunya jika dilewati kendaraan jalan licin.”Ya harus berhati-hati saat melintasi jalan itu, karena jalan yang licin dan berlumpur kerap kali mengakibatkan kecelakaan tunggal,”jelas Sigit.
Senada Poniman (30) warga yang sama mengatakan kerusakan jalan sudah lama, namun sayangnya belum ada perhatian dari pemerintah untuk membangun jalan. Mengingat itu akses jalan satu-satunya dan lihatlah kundisinya seperti kubangan kerbau. (lam)
No Responses