BUANA PEMACA – Kembalinya kawanan gajah yang biasa berkeliaran di seputaran Desa Sinar Danau dan Desa Gemiung Kecamatan Buana Pemaca tepatnya di Dusun V Sekapak beberapa hari ini mulai meresahkan masyarakat kedua Desa tersebut.
Hal itu dikarenakan setiap kehadiran mamalia yang berbadan besar tersebut tak pelak tanaman jagung dan pisang serta pondok milik mereka di kebun selalu rusak porak poranda. Puncaknya beberapa hari yang lalu kawanan gajah yang berjumlah 5 ekor tersebut kembali datang dan hampir saja mendekati pemukiman, beruntung warga bisa menghalau dan mengusirnya.
Atas kondisi tersebut masyarakat di ke dua Desa meminta kepada instansi terkait agar kiranya bisa secepatnya menangkap kawanan gajah tersebut agar tidak lagi membuat mereka was-was saat berada di kebun ataupun di rumah. Hal ini seperti yang disampaikan, Pitriadi warga Desa Sinar Danau kecamatan Buana Pemaca. Menurutnya akibat kehadiran gajah liar tersebut kebun jagung dan pisang miliknya banyak yang mengalami kerusakan.
“Kami selalu kesusahan tiap kali kehadiran kawanan gajah tersebut. Sebab jika kawanan tersebut melintasi maka sudah dipastikan tanaman jagung dan psing rusak semuanya. Tak sampai disitu pondok milik saya yang berada di kebunpun tak luput dirusak,”terangnya.
Sambung Pitriadi, puncaknya beberapa hari yang lalu kawanan gajah tersebut kembali datang dan yang membuat masyarakat ke dua Desa tersebut cemas adalah gajah-gajah tersebut akan menuju ke permukiman rumah mereka sehingga puluhan masyarakat setempat secara bersama-sama mengusir kawanan gajah tersebut dengan alat seadanya agar tidak memasuki permukiman rumah mereka.
“Yang membuat kami cemas itu beberapa hari yang lalu arah kawanan gajah tersebut menuju permukiman, makanya kami bersama-sama dengan warga lainnya berusaha mengusirnya dengan cara membakar ban bekas dan menghidupkan percon,”ujarnya.
Untuk itulah mereka sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk mengatasi hal itu sebab kalau sudah masuk ke pemukiman maka sudah dipastikan kerugian akan bertambah besar dan bisa-bisa ada yang menjadi korban karena gajah tersebut sangat beringas sekali.
Senada juga diungkapkan Agus warga Dusun Sekapak Desa Gemiung, dirinya membenarkan akibat kehadiran kawanan gajah liar tersebut membuat para petani menderita karena kebun mereka selalu rusak setiap gajah-gajah tersebut keluar mencari makan.
“Kalau dihitung-hitung baik kebun Jagung ataupun pisang sudah puluhan hektar yang dirusak oleh kawanan gajah tersebut, namun kami tidak bisa berbuat banyak hanya bisa pasrah saja,”ucapnya.
Terpisah Penjabat Kepala Desa Sinar Danau Said Okta Riano, menyebutkan menyikapi permasalahan tersebut dirinya selaku pemerintah Desa telah berupaya semaksimal mungkin agar kawanan gajah tersebut bisa ditangkap.
“Kami selaku Pemerintah desa telah berupaya, yang mana beberapa hari lalu kami sudah melakukan Audensi dengan bapak Bupati dan beliau telah merespon dan meminta instansi terkait agar secepatnya bisa mengatasi permasalahan tersebut,”tutur Okta.
Lanjut Okta, untuk itu dirinya juga telah menghimbau kepada seluruh masyarakat baik di Desa Sinar Danau ataupun Desa Gemiung untuk meningkatkan kewaspadaan baik saat berada di kebun ataupun di rumah. Selain itu dirinya juga menghimbau untuk mengaktifkan kembali ronda malam agar apabila kawanan gajah tersebut masuk ke pemukiman warga maka bisa langsung diantisipasi. (res)
No Responses