PAGARALAM - Sepak terjang kawanan bandit pecah kaca (BPK) akhir-akhir kian meresahkan. Betapa tidak, bandit pecah kaca (BPK) kembali beraksi di siang bolong dan sukses membawa kabur Rp 45 juta.
Korbannya, Armansyah (51), warga Tanjung Payang, Kecamatan Pagaralan Selatan, tak lain mantan anggota DPRD Pagaralam dan Ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Sumsel.
Informasi dihimpun, tempat kejadian perkara, TKP di lesehan Mispala, kemarin (17/10) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kawanan bandit pecah beraksi dengan memecah kaca mobil bernopol BM 8357 TE sebelah kiri.
Saat itu, aksi kawanan penjahat ini terbilang nekat. Kendati di TKP tengah berkumpul aparat Polres Pagaralam yang hendak bersilaturahmi dengan awak media.
Namun tak mengurungkan niat mereka menggasak uang nasabah incaran mereka. Diduga, para pelaku sudah membuntuti korban sejak keluar dari Bank SumselBabel di kawasan Demporeokan. Sesampai di TKP, korban yang turun dari mobil dan masuk ke lesehan barulah pelaku beraksi menggasak uang Rp 45 juta.
Menurut penuturan korban Arman, baru diketahui ketika hendak sholat zuhur. Ketika hendak sholat aku ke mobil yang diparkir di halaman lesehan. Pas itulah kaca mobil sudah pecah.
‘’Uang itu didalam mobil sudah tak ada lagi,” ungkap politisi yang bakal maju di Pilkada Kota Pagaralam ini.
Sebelumnya, kata Arman, dirinya baru dari mencairkan uang Rp 45 juta dari Bank SumselBabel. “Dari bank, saya langsung ke Misapala menyusul mengendarai mobil sendirian menyusul istri saya yang sudah duluan,” katanya.
Sementara, Kapolres Pagaralam, AKBP Dwi Hartono Sik didampingi Kapolsek Pagaralam Selatan, Iptu Subra Nurul membenarkan kejadian pencurian di lesehan Mispala.
Modusnya, pelaku memecah kaca mobil bagian kiri. “Belum diketahui alat apa yang digunakan pelaku untuk memecahkan kaca mobil dan berhasil membawa kabur uang korban,” ujar Kalpolres.
Dugaan awal, korban sudah dibuntuti dari bank. Untuk pelakunya, dari keterangan sejumlah saksi lebih dari satu. Satu pelaku masuk ke parkiran lainnya menunggu di motor di pinngir jalan.
“Kasus pecah kaca ini, bukan untuk pertama kalinya. Sebelumnya, diduga dilakukan kawanan pelaku yang sama di kawasan Masjid Agung belum lama ini,” lanjut dia.
Sementara di TKP, tim identifikasi dipimpin Brigpol Tatang sudah melakukan olah TKP memeriksa pecahan kaca yang berhamburan di dalam mobil double cabin silver korban.
Saat ini, kasusnya masih dikembangkan guna pengusutan lebih lanjut. “Sejumlah saksi dan rekaman CCTV di lokasi Bank SumselBabel kita periksa untuk menyelidiki pelaku pecah kaca ini,” pungkasnya. (cw08)
No Responses