Kayuagung, Palembang Pos.-
Ratusan warga Desa Sidomulyo, Sungai Tepuk dan Sungai Menang OKI, mendatangi Kantor Bupati OKI, kemarin. Warga menuntut ganti rugi lahan yang diserobot PT Telaga Hikmah IV bergerak dibidang kelapa sawit.
Kedatangan warga itu menuntut penyelesaian kasus penyerobotan lahan. “Penyerobotan lahan sudah terjadi sejak 2007 lalu, lahan warga tidak pernah diganti rugi,” ujar Alman koordinator aksi.
Sebelumnya, Tim terpadu Kabupaten OKI telah mengumpulkan data warga selaku pemilik lahan, berjanji akan menyelesaikan kasus sampai Januari 2014.
“Kita akui, tim terpadu datang mengecek lokasi sengketa. Tetapi itu hanya formalitas saja, sampai sekarang tak kunjung selesai. Padahal kelapa sawit yang ditanam warga seluas 900 ha sudah mulai panen,” jelasnya.
Warga menuntut hasil penyelesaian dan minta ganti rugi, serta menghentikan operasional PT Telaga Hikmah IV. “Mereka mendirikan perusahaan perkebunan hanya membangun lahan inti saja. Kami menagih janji, segera menyelesaikan kasus tersebut,” ungkapnya.
Diungkapnya, PT Telaga Hikmah telah membohongi
masyarakat, tak pernah mengganti rugi lahan tanam tumbuh milik warga dan tidak merealisasikan plasma.
Sementara, Bupati OKI Iskandar SE didampingi Asisten 1 Setda OKI, Imam Sahuri mengatakan, pihaknya berjanji menuntaskan persoalan yang dihadapi masyarakat. Ditambahkannya, saat ini tim terpadu diketuai wakil bupati masih terus bekerja dengan meminta keterangan Kades dan pihak terkait. (cr04)
No Responses