PALEMBANG - PT Sinde Budi Sentosa (produsen Larutan Penyegar Cap Badak) bekerja sama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (pengelola jaringan ritel Alfamart) menggagas program perbaikan sarana masjid di berbagai daerah di Indonesia sebanyak 33 masjid. Corporate Promotion Manager PT Sinde Budi Sentosa, Guntoro Darmowardoyo menjelaskan, bantuan tersebut dihimpun dari hasil penjualan produk Larutan Penyegar Cap Badak di toko-toko Alfamart selama periode 16 Agustus sampai dengan 15 Oktober 2016, dan terkumpul sebanyak Rp 1.744.976.400.
“Kami mengajak konsumen untuk ikut berpartisipasi dalam program perbaikan sarana masjid di Tanah Air. Di mana setiap produk Larutan Penyegar Cap Badak yang terjual di Alfamart, sebagiannya akan disisihkan untuk mendukung terlaksananya program ini,” terangnya. Dana yang terhimpun, selanjutnya akan disalurkan guna memperbaiki 33 masjid yang tersebar di Pulau Jawa (20 masjid), Sumatera (7 masjid), Kalimantan (2 masjid), Sulawesi (2 masjid), serta Bali dan Lombok (2 masjid). “Kegiatan perbaikan ini rencananya akan dilaksanakan mulai 14 hingga 26 November mendatang,” tambah Guntoro. Lebih lanjut, Guntoro menjelaskan, jumlah masjid di Indonesia merupakan yang paling banyak di seluruh dunia.
Data dari Ditjen Bimas Kemenag tahun 2013 menyebutkan jumlah masjid pada waktu itu sebanyak 731.096 bangunan. “Jika rata-rata pertumbuhan masjid baru tiap tahun 20 persen, maka jumlah masjid di Indonesia kira-kira bisa mencapai angka 1,1 juta masjid per 2016, dan itu rata-rata dibangun secara gotong-royong menggunakan dana masyarakat. Biaya pemeliharaan dan perbaikan masjid-masjid ini tentunya tidak sedikit. Untuk itu, kami merasa perlu membantu masyarakat melalui program ini,” tambahnya.
Terpisah, Corporate Communication GM Alfamart, Nur Rachman menyambut positif kerja sama sinergis ini. “Program yang diinisiasi Sinde sejalan dengan visi Alfamart sebagai Toko Komunitas yang ingin keberadaannya memberikan kontribusi positif bagi lingkungan. Kami berharap program renovasi ini memberikan manfaat dalam jangka panjang bagi masyarakat luas,” ungkapnya. (nik)
No Responses