Budaya Melayu Makin Tergerus

Palembang – Kebudayaan Melayu merupakan salah satu akar tradisi nusantara. Elemen budaya melayu seperti adat istiadat, bahasa, kuliner dan kesenian sangat mempengaruhi kebudayaan saat ini. Namun, belakangan ini tradisi melayu terus tergerus akibat masuknya budaya asing.
Hal ini terungkap dalam seminar international bertajuk “Budaya Melayu dan Akar Tradisi Nusantara” yang digelar di Kuto Besak Theater Restoran (KBTR), kemarin. Ketua Yayasan Alam Melayu Sriwijaya, Husni Thamrin SH MH mengatakan, saat ini masyarakat Indonesia seolah makin lupa dan tidak menyadari akar-akar tradisi melayu.
“Sekarang banyak budaya asing yang masuk, sehingga menggerus budaya Melayu. Karena itu, sekarang kita harus bangkitkan tradisi melayu ini,” harap dia.
Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Palembang Harnojoyo, sangat prihatin dengan budaya dan sejarah di Kota Palembang yang mulai memudar. Sebagai kota yang memiliki sejarah panjang di era kerajaan Sriwijaya sampai Kesultanan Palembang Darusallam, Kota Palembang masuk dalam sejarah warisan dunia, dengan kerajaan melayu yang cukup besar.
“Sekarang ini penampilan ala barat, dengan berpakaian bikini, sudah sangat melenyapkan citra melayu, di era kemajuan zaman sekarang. Harusnya, meskipun zaman sudah maju, budaya melayu tetap dipertahankan. Karena ini sudah menjadi adat dan tradisi bangsa,” imbuhnya.
Harnojoyo berharap, semua pihak dapat bersama-sama menjaga budaya melayu agar tetap terjaga. Sejarah panjang melayu dimasa kerajaan Sriwijaya ini harus ditularkan kepada generasi muda saat ini. Sehingga, mereka tidak terpengaruh budaya asing.
“Dalam menjaga memudarnya kebudayaan, tidak hanya dapat dilakukan sendiri, perlu peran serta semua pihak, temasuk menjadikannya, dalam sebuah pendidikan tetap di lingkungan sekolah,” jelasnya.
Harus diketahui, kebudayaan melayu ini harus mendunia, baik itu dari seni dan budayanya sendiri yang harus kita pertahankan di zaman yang suda maju ini. “Jadi, pertukaran kebudayaan asing tidak harus diikuti sepenuhnya karena sebagai orang timur kita patut mempertahankan kebudayaan kita sendiri,” tandasnya. (cw1)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

Twitter
Facebook
Google +

No Responses

Leave a Reply

  1. https://palembang-pos.com/
  2. https://dongengkopi.id/
  3. https://jabarqr.id/
  4. https://wartapenilai.id/
  5. https://isrymedia.id/
  6. https://onemoreindonesia.id/
  7. https://yoyic.id/
  8. https://beritaatpm.id/
  9. https://kricom.id/
  10. https://kongreskebudayaandesa.id/
  11. https://www.centre-luxembourg.com/
  12. https://jaknaker.id/
  13. pencaker.id
  14. https://www.rytonfederation.org/
  15. https://starcarehospital.com/
  16. tradition-jouet.com
  17. agriculture-ataunipress.org
  18. eastgeography-ataunipress.org
  19. literature-ataunipress.org
  20. midwifery-ataunipress.org
  21. planningdesign-ataunipress.org
  22. socialsciences-ataunipress.org
  23. communication-ataunipress.org
  24. surdurulebiliryasamkongresi.org
  25. surdurulebilirkentselgelisimagi.org
  26. www.kittiesnpitties.org
  27. www.scholargeek.org
  28. addegro.org
  29. www.afatasi.org
  30. www.teslaworkersunited.org
  31. www.communitylutheranchurch.org
  32. www.cc4animals.org
  33. allinoneconferences.org
  34. upk2020.org
  35. greenville-textile-heritage-society.org
  36. www.hervelleroux.com
  37. crotonsushi.com
  38. trainingbyicli.com
  39. www.illustratorsillustrated.com
  40. www.ramona-poenaru.org
  41. esphm2018.org
  42. www.startupinnovation.org
  43. www.paulsplace.org
  44. www.assuredwomenswellness.com
  45. aelclicpathfinder.com
  46. linerconcept.com
  47. puspresnas.id
  48. ubahlaku.id
  49. al-waie.id
  50. pencaker.id
  51. bpmcenter.org
  52. borobudurmarathon.id
  53. festivalpanji.id
  54. painews.id
  55. quantumbook.id
  56. radlab.org
  57. hutanpapua.id
  58. bangkutaman.id
  59. rmolsorong.id
  60. investigasi.id
  61. www.transloka.id
  62. www.desbud.id
  63. allnews.id
  64. karangtanjung-desa.id