Sasar 20 Titik Kawasan Kumuh

Palembang- Pengentasan kawasan kumuh lewat program Neighborhood Upgrading and Shelter Project (NUSP) yang menyasar 20 titik di 20 kelurahan Palembang tahap awal di 2017 ini dimulai. Pembangunan sendiri diutamakan pembangunan jalan dan drainase.

Asisten Koordinator NUSP, Agung Bahari mengatakan, dari 1.300 hektare (ha) kawasan kumuh Palembang, ditargetkan 0 persen zero kumuh 2019. Setiap kelurahan, pagu dananya sekitar Rp500 juta, yang kemudian dikelola dan dipergunakan untuk pembangunan fisik oleh warga dan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM).
“Para LKM telah menyusun rencana kerja, pembangunan tahun melanjutkan fase dari tahun lalu, sekarang fokus pada pengerjaan jalan dan drainase, juga tempat persampahan,” katanya usai Launching Peogram NUSP di Silaberanti, Selasa (4/7/2016).

Wilayah titik kumuh yang masuk dalam program NUSP yakni 11 Ulu, 12 Ulu, 13 Ulu, 14 Ulu, 15 Ulu, 16 Ulu, 9-10 Ulu, Silaberanti, Tuan Kentang, Plaju Darat, Plaju Ilir, Kemas Rindo, Karyajaya, Kemang Agung, Tuan Kentang, 1 Ulu, 2 Ulu, Kuto Batu, Bendungan dan Kebun Bunga. “20 titik kawasan kumuh yang menjadi bagian NUSP itu, sebagian besar ada kawasan Seberang Ulu, terutama kawasan pinggiran sungai,” ujarnya.

Dikatakannya, program perentasan kawasan kumuh ini ditargetkan 2019 0 persen kawasan kumuh. Meski tak merinci pengurangan kawasan kumuh yang saat ini sudah mulai terlihat, ia memastikan kawasan kumuh sudah berkurang sejak sesuai dengan domulainya program NUSP sejak 2015 lalu.

Sementara Satuan Kerja (Satker) NUSP, Albert Midianto mengatakan, dari 59 titik kumuh, 20 titik ditangani NUSP dan 39 masuk pada program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). “NUSP ini telah berjalan sejak 2015. Program tersebut digagas oleh pemerintah pusat melalui Dinas PUPR yang kemudian disalurkan kepada LKM,” jelasnya.

Dikatakan, pada 2015 dana yang terserap Rp2 miliar dan tahun lalu Rp12 miliar. 2017 ini masyarakat banyak yang mengusulkan untuk infrastruktur, drainase, kotak sampah dan MCK. “Program yang berjalan sejak dua tahun lalu ini sudah menyerap sekitar Rp14 miliar,” ujarnya.

Albert mengatakan, dana yang langsung disalurkan kepada LKM tersebut langsung dipergunakan bagi pengentasan kawasan kumuh. Seperti diantaranya untuk membuat sanitasi skala kecil, drainase, infastruktur jalan, kotak sampah juga MCK. “Kita ajukan kepada pusat sesuai dengan usulan masyarakat juga,” bebernya.

Sementara Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda berharap melalui program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat ini dapat diberdayakan oleh masyarakat di Kota Palembang untuk memperindah dan mempercantik lingkungannya. Sehingga nantinya Kota Palembang akan lebih dikenal lagi oleh daerah lainnya bahkan negara lainnya.
“Saya berharap kedepannya tidak ada lagi lingkungan yang kumuh di Kota Palembang. Dengan bantuan masyarakat saya yakin bahwa Kota Palembang akan menjadi kota yang indah, cantik, elok, aman dan lebih kenal bahkan dijadikan contoh oleh daerah lainnya,” ungkap Fitri seusai melaunching NUSP-2.

Fitri mengimbau masyarakat Palembang, tidak hanya bias membangun tapi juga bisa menjaga sarana dan pra sarana serta infrastruktur, bahkan aset yang dimiliki oleh Kota Palembang. Maka dari itu pemerintah melibatkan LKM yang memang sudah ditunjuk oleh masyarakat untuk menyukseskan program tersebut. “Merawat dan menjaga apa yang sudah dibangun, itu sangat penting. Sebab melalui aset tersebutlah kita dapat memberikan kenyamanan kepada anak dan cucu nantinya. Selain itu, saya juga meminta kepada masyarakat untuk mengawasi apa yang dikerjakan oleh LKM tersebut, kalau ada yang melenceng segera laporkan,” tukasnya. (ika)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

Twitter
Facebook
Google +

No Responses

Leave a Reply

  1. https://palembang-pos.com/
  2. https://dongengkopi.id/
  3. https://jabarqr.id/
  4. https://wartapenilai.id/
  5. https://isrymedia.id/
  6. https://onemoreindonesia.id/
  7. https://yoyic.id/
  8. https://beritaatpm.id/
  9. https://www.centre-luxembourg.com/
  10. https://jaknaker.id/
  11. pencaker.id
  12. tradition-jouet.com
  13. agriculture-ataunipress.org
  14. eastgeography-ataunipress.org
  15. literature-ataunipress.org
  16. midwifery-ataunipress.org
  17. planningdesign-ataunipress.org
  18. socialsciences-ataunipress.org
  19. communication-ataunipress.org
  20. surdurulebiliryasamkongresi.org
  21. surdurulebilirkentselgelisimagi.org
  22. www.kittiesnpitties.org
  23. www.scholargeek.org
  24. addegro.org
  25. www.afatasi.org
  26. www.teslaworkersunited.org
  27. www.communitylutheranchurch.org
  28. www.cc4animals.org
  29. allinoneconferences.org
  30. upk2020.org
  31. greenville-textile-heritage-society.org
  32. www.hervelleroux.com
  33. crotonsushi.com
  34. trainingbyicli.com
  35. www.illustratorsillustrated.com
  36. www.ramona-poenaru.org
  37. esphm2018.org
  38. www.startupinnovation.org
  39. www.paulsplace.org
  40. www.assuredwomenswellness.com
  41. aelclicpathfinder.com
  42. linerconcept.com
  43. puspresnas.id
  44. ubahlaku.id
  45. al-waie.id
  46. pencaker.id
  47. bpmcenter.org
  48. borobudurmarathon.id
  49. festivalpanji.id
  50. painews.id
  51. quantumbook.id