KAYUAGUNG - Kapolres OKI bersama Dishub dan jajaran mengecek jalur mudik di Jalintim OKI. Beberapa point yang dipantau yakni daerah rawan laka, rawan macet, pasar tumpah, dan aksi 3 C (Curas, Curat dan Curanmor).
Jalintim OKI yang berawal dari Tugu Gading, Desa Celikah Kayuagung menuju Desa Pematang Panggang, Mesuji sepanjang 110 Km. Pantauan di lapangan untuk jalan rusak tak begitu banyak karena sebagian besar sudah diperbaiki. Jajaran memantau titik- titik lokasi pasar tumpah, tikungan dan lainnya.
Pasar tumpah diantaranya di pasar Jahe, pasar Pedamaran, Lubuk Seberuk dan Tugu Mulyo. Sementara rawan titik lakalantas seperti tikungan air jernih Muara Burnai. Lalu kawasan 3C seperti di kawasan perbatasan Sumsel Lampung.
Kapolres OKI AKBP Ade Harianto SSIP mengungkapkan untuk antisipasi kemacetan, lakalantas, dan kejahatan diantarnya dilakukan pemasangan penunjuk arah jalur alternatif tersebut. “Bagi pengendara dari Lampung untuk jalur alternatif menuju Palembang yakni di Simpang Kijang Kayuagung melalui SP Padang, dan Jejawi,” ungkap Kapolres didampingi Kadishub OKI Syaiful bahri.
Selain itu lanjut Ade, pemasangan spanduk daerah rawan laka bekerjasama dengan dishub. ploting anggota di pasar tumpah, peningkatan patroli daerah rawan 3C. Selanjutnya penebalan pada Pos laka Mulyaguna dan Bumiagung. Posisi pos terlihat bagi pengguna jalan. Pemasangan spanduk selamat datang di sumsel dan peta jalan lintas yg meliwati OKI di daerah perbatasan. “Tidak hanya itu, juga melakukan koordinasi dengan Polres Mesuji Lampung,” beber Ade.
Lanjutnya dalam menghadapi Operasi Ramadniya 2017 mendatang juga akan dipasang pos pelayanan seperti di Kayuagung dan teluk Gelam. Lalu pos PAM di Talang Pangeran, Lempuing Jaya, Tugu mulyo dan Pematang Panggang. “Dalam operasi nanti dilaksanakan bersama intansi terkait seperti Dishub, TNI, Dinkes, Pol PP dan lainnya,” tukasnya. (jem)
No Responses